Manfaat Nutrisi Rumput Laut dalam Makanan Asia yang Didukung oleh Sains

Dari bungkus rumput laut nori yang membungkus sushi hingga kombu yang memberi rasa pada kaldu, rumput laut telah menjadi makanan pokok dalam masakan Asia selama berabad-abad. Namun selain rasa umami khas dan kepraktisan rumput laut di dapur, rumput laut juga merupakan sumber nutrisi yang luar biasa. Selama berabad-abad, pengobatan tradisional telah merekomendasikan penambahan rumput laut dalam diet, dan kini ilmu pengetahuan modern pun mengonfirmasi manfaat kesehatan luar biasa dari mengonsumsi rumput laut.

Pemeriksaan Lebih Mendalam dari Manfaat Kesehatan Rumput Laut

Ganggang laut bukanlah tumbuhan, melainkan istilah umum untuk kumpulan berbagai spesies alga laut termasuk nori, wakame, dan kombu. Satu-satunya hal yang sama di antara semuanya adalah bahwa semuanya sangat kaya akan nutrisi penting.

Ganggang laut kaya akan yodium, suatu mineral yang diperlukan untuk fungsi tiroid—dan secara bersamaan metabolisme tubuh. Selain itu, ganggang juga mengandung berbagai vitamin, seperti vitamin K (yang berperan dalam pembentukan dan perbaikan tulang serta darah) dan folat (yang merangsang pertumbuhan sel). Selain kaya akan serat pangan yang bermanfaat bagi pencernaan, ganggang ungu juga kaya akan antioksidan yang membantu melawan terbentuknya stres oksidatif dalam tubuh. Kebanyakan jenis ganggang juga mengandung tinggi mineral seperti kalsium, magnesium, dan besi yang menjadikannya sebagai makanan super dari laut.

Meningkat Tiroid Fungsi

Iodium - Iodium digunakan oleh kelenjar tiroid untuk menciptakan hormon yang mengatur metabolisme, pertumbuhan fisik, dan tingkat energi. Sebagian kecil rumput laut sudah mengandung cukup iodium untuk kebutuhan sehari, sehingga menjadikannya salah satu sumber makanan terbaik untuk fungsi tiroid dan mencegah kekurangan iodium.

Luas Anti-oksidan dan Aktivitas Anti-inflamasi

Rumput laut juga mengandung tinggi berbagai molekul bioaktif seperti flavonoid dan karotenoid yang merupakan antioksidan sangat poten. Molekul-molekul ini terbukti bermanfaat dalam melindungi sel dari efek merusak radikal bebas yang menghambat peradangan, serta telah menunjukkan kemampuan dalam mengurangi risiko penyakit kronis.

Meningkatkan Kesehatan Jantung serta Kesejahteraan Metabolik

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi rumput laut dapat dikaitkan dengan kesehatan jantung yang lebih baik. Serat larut rumput laut (khususnya yang berasal dari kandungan alginat) terbukti dapat menurunkan tekanan darah dan kolesterol LDL (kolesterol jahat). Beberapa penelitian bahkan menunjukkan bahwa kandungan dalam rumput laut menghambat enzim melakukan aktivitas yang menyebabkan hidrolisis biokimia lemak dan gula, yang menguntungkan untuk penurunan berat badan dan pengendalian glukosa darah.

Peningkatan Usus Kesehatan

Rumput laut merupakan sumber serat yang baik dan berfungsi sebagai makanan prebiotik (makanan prebiotik) bagi bakteri sehat di perut. Bukan hanya bagian penting dari pencernaan dan sistem kekebalan tubuh, usus yang sehat juga penting bagi kesehatan mental Anda. Dengan memelihara bakteri sehat tersebut, rumput laut menenangkan usus kita.

Siapa yang Harus Ada Mengonsumsi Rumput Laut dan Cara Makan Seafood?

Cara yang sederhana dan lezat untuk menambahkan lebih banyak rumput laut ke dalam makanan Anda. Nori cocok digunakan untuk membuat hand roll atau sushi sendiri. Nori yang renyah atau bumbu furikake merupakan topping yang lezat untuk mangkuk nasi, salad, dan popcorn. Wakame kering sebaiknya disimpan dan direhidrasi terlebih dahulu sebelum ditambahkan ke dalam sup miso atau salad sunomono. Sehelai kombu direbus untuk membuat kaldu dashi, salah satu bahan dasar paling lezat dalam sup dan masakan stew Jepang.

Kesimpulan

Rumput laut bukan hanya makanan pokok, tetapi juga merupakan superfood yang telah teruji secara ilmiah. Konsentrasi vitamin, mineral, dan antioksidan khusus yang dimilikinya terbukti sangat bermanfaat bagi kesehatan tiroid, jantung, pencernaan, serta kesehatan seluler Anda.